Gondanglegi – Pimpinan Cabang (PC) GP Ansor dan Pimpinan Cabang (PC) Fatayat Nahdlatul Ulama (NU) Kabupaten Malang kompak peringati Hari Lahir (Harlah) secara bersama di Auditorium Al-Qolam, Selasa (28/3/22).

Kegiatan ini dihadiri oleh Bupati Malang yang diwakili oleh Asistennya, Rektor Al-Qolam sekaligus Sekretaris PCNU, Kyai Arifin Rois Syuriah PCNU, Pengurus Harian PC Ansor dan Fatayat, dan 200 peserta dari PAC Ansor dan Fatayat se-Kabupaten Malang.

Harlah Ansor Ke-88 dan Fatayat NU Ke-72 yang mengusung tema “Ansor-Fatayat Harmoni dalam Gerakan, Selaras dalam Tujuan” ini menarik perhatian sejumlah pihak. Sebab ini merupakan kolaborasi pertama antara Ansor dan Fatayat Kabupaten Malang setelah banyak rumor beredar tentang perseteruan di antara keduanya.

“Kami (GP Ansor dan Fatayat NU) sepakat untuk saling berkolaborasi dan memperingati Harlah secara bersama. Ini terselenggara bukan tanpa maksud, namun, kami berkolaborasi ini untuk menghapuskan stigma masyarakat bahwa Ansor dan Fatayat tidak bisa bersatu. Aksi kami antar Pimpinan Cabang ini, semoga bisa dicontoh oleh 33 Pimpinan Anak Cabang (PAC) se-Kabupaten Malang.” Tutur Hj. Nur Mutiah Faridah, S.Ag, Ketua PC Fatayat Kabupaten Malang.

Selain Ketua PC Fatayat, Ketua PC GP Ansor pun juga menegaskan ulang bahwa Harlah kali ini memang unik dan berbeda. Selain karena Harlah Ansor dan Fatayat dijadikan satu, ada pula serangkaian lomba sebelum puncak Harlah, yakni lomba Kultum (Kuliah Tujuh Menit) Virtual Dua Bahasa, Lomba Film Pendek Keluarga Harmonis, dan Lomba Banjari. Menurutnya, seluruh rangkaian kegiatan yang digelar tidak hanya sekedar formalitas belaka. Namun, kegiatan ini diharapkan mampu meningkatkan semangat berkolaborasi dan berkarya di antara Pimpinan Anak Cabang.